Nasehat Nasehat Ulama

Kh.Hasyim asy'ari
1.KH.Hasyim Asy'ari
===========
Ia menulis, “Wahai para ulama’ yang fanatik terhadap madzhab-madzhab atau terhadap suatu pendapat, tinggalkanlah kefanatikanmu terhadap urusan furu’(cabang agama), dimana para ulama telah memiliki dua pendapat atau lebih yaitu; setiap mujtahid itu benar dan pendapat satunya mengatakan mujtahid yang benar itu satu akan tetapi pendapat yang salah itu tetap diberi pahala. Tinggalkanlah fanatisme dan hindarilah jurang yang merusakkan ini (fanatisme). Pertahankanlah agama Islam, berusahalah sekuat tenaga memerangi orang yang menghina al-Qur’an, menghina sifat Allah dan tunjukkanlah kebenaran kepada para pengikut kebatilan dan penganut akidah sesat. Ketahuilah, jihad dalam usaha memerangi (pemikiran-pemikiran) tersebut adalah wajib” (Hasyim Asy’ari,Mawa’idz, hal. 33 dalam kompilasi kitab Hasyim Asy’ari, Irsyadu al-Sariy fi Jam’i Mushannafati al-Syaikh Hasyim Asy’ari).


2.KH.Abdul rahman wahid (Gus Dur)
KH.Abdul rahman wahid
(Gus Dur)

1.Tidak ada jabatan di dunia ini yang perlu dipertahankan mati-matian
2.Kalau ingin melakukan perubahan,
Jangan tunduk pada kenyataan
Asal yakin di jalan yang benar.

3.Tuhan Yang Maha Besar, Maha Agung dan Maha Berkuasa tidak perlu dibela
Yang memerlukan pembelaan adalah
Manusia yang ditindas dan dianiaya.

4.Didiklah diri sendiri dan ahli keluarga untuk menghayati ajaran Islam yang benar
Bukannya menyekat pengaruh luar dan menyalahkan orang lain semata-mata.

5.Tuhan tidak perlu dibela
Dia sudah maha segalanya
Belalah mereka yang diperlakukan tidak adil.

6.Islam datang bukan untuk merubah budaya leluhur kita menjadi budaya Arab
Kita pertahankan milik kita
Kita harus serap ajaranya
Tapi  bukan budaya Arabnya.

7.Tidak penting apapun agama dan suku mu
Kalau kamu bisa melakukan sesuatu yang baik untuk semua orang,
Orang tidak pernah tanya apa agamamu.

8.Memuliakan manusia berarti memuliakan penciptaNya
Merendahkan dan menistakan manusia,
Berarti merendahkan dan menistakan penciptaNya.

3.KH.Mustofa Bisri (Gus Mus).            
        
      1.      Kebenaran kita berkemungkinan salah, kesalahan orang lain berkemungkinan benar. Hanya kebenaran Tuhan yang benar-benar benar.

2.      Jangan banyak mencari banyak, carilah berkah. Banyak bisa didapat dengan hanya meminta. Tapi memberi akan mendatangkan berkah.

3.      Tidak ada alasan untuk tak bersedekah kepada sesama. Karena sedekah tidak harus berupa harta. Bisa berupa ilmu, tenaga, bahkan senyum.

4.      Apa yang kita makan, habis. Apa yang kita simpan, belum tentu kita nikmat. Apa yang kita infakkan justru menjadi rizki yang paling kita perlukan kelak.

5.      Abadikan kebaikanmu dengan melupakannya.

6.      Tawakkal mengiringi upaya. Doa menyertai usaha.

7.      “Berkata baik atau diam” adalah pesan Nabi yang sederhana tapi sungguh penting dan berguna untuk diamalkan dan disosialisasikan.

8.      Janganlah setan terang-terangan engkau laknati dan diam-diam engkau ikuti.

9.      Mau mencari aib orang? Mulailah dari dirimu!

10.  Hati yang bersih dan pikiran yang jernih adalah sesuatu anugerah yang sungguh istimewa. Berbahagialah mereka yang mendapatkannya.

11.  Meski sudah tahu bahwa memakai kaca mata hitam pekat membuat dunia terlihat gelap, tetap saja banyak yang tak mau melepaskannya.

12.  Awalilah usahamu dengan menyebut nama Tuhanmu dan sempurnakanlah dengan berdoa kepadaNya.

13.  Wajah terindahmu ialah saat engkau tersenyum. Dan senyum terindahmu ialah yang terpantul dari hatimu yang damai dan tulus.

14.  Ada pertanyaan yang ‘tidak bertanya’; maka ada jawaban yang ‘tidak menjawab’. Begitu.

15.  Sambutlah pagi dengan menyalami mentari, menyapa burung-burung, menyenyumi bunga-bunga, atau mendoakan kekasih. Jangan awali harimu dengan melaknati langit!

16.  Kalau Anda boleh meyakini pendapatmu, mengapa orang lain tidak boleh?


4.KH.Abdul Wahab Hasbullah

       "TIDAK ADA SENJATA TAJAM DAN SEMPURNA SELAIN PERSATUAN"

5.KH.Ahmad Shiddiq


"PANCASILA DAN ISLAM ADALAH HAL YANG SEJALAN KEDUANYA TIDAK DI PERTENTANGKAN DAN JANGAN DIPERTENTANGKAN"

@Suleman

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Lirik Puisi Selamat tinggal kenangan by:Salsabila Andriyani

Hari